🦕 Hasil Samping Dari Pengolahan Minyak Kacang Tanah Adalah

Minyakkacang tanah mengandung 76-82 persen asam lemak tak jenuh yang terdiri dari 40-45 persen asam oleat (C17H33COOH) dan 30-45 persen asam linoleat (C17H31COOH). Analisis kadar protein dalam bahan maupun olahan hasil pertanian meliputi analisis kadar protein total yang didasarkan pada penentuan jumlah unsur N dan analisis kadar BungkilKacang Tanah Bungkil kacang tanah adalah merupakan limbah dari pengolahan minyak kacang tanah. Limbah ini disukai ternak dan merupakan suplemen protein tumbuhan yang berkualitas baik. Bungkil kacang tanah mengandung protein sekitar 46,62% dan serat kasar sekitar 5,5% Bungkil Kelapa (Cocos nucifera) Kacangtanah memiliki kandungan kaya akan vitamin dan mineral. Misalnya, vitamin B7 (biotin) dan B1 ( thiamine ), vitamin B3, vitamin B9 (asam folat) , vitamin E, tembaga, niacin, mangan, fosfor, serta magnesium. Selain itu, protein kacang tanah juga tinggi, yakni mencapai 22-30 persen dari kalorinya. Ini membuat kacang tanah menjadi sumber Hasilsamping dari pengolahan minyak kacang tanah yaitu A. Bekatul B. Bihun C. Bungkil D. Susu Bekatul salah Iklan Jawaban 4.2 /5 143 Fai2302 A. Bekatul. Maaf ya klo salah ^_^ Jadi Jawabannya C.Bungkil thx haduhhh wibu wibu eh kalian jawabanya bnr apa nggak Lihat komentar lainnya Sedang mencari solusi jawaban IPS beserta langkah-langkahnya? Adaperbedaan antara proses pengolahan minyak goreng dari kacang tanah dan proses defatting. Pada pengolahan untuk minyak goereng. Kacang tanah diperas dengan cara ekstraksi menggunakan minyak pelarut. Hasil sampingnya adalah bungkil kacang tanah yang masih mengandung banyak protein. KacangTanah Lemak dan Kalori Rendah (KTLKR) Pada pengolahan ini, selain dihasilkan kacang tanah lemak rendah, juga diperoleh hasil samping berupa minyak kacang. Ada tiga tahapan penting dalam pengolahan KTLKR, yakni 1). penekanan atau pengepresan biji secara mekanis, 2). rekonstitusi atau pengembalian biji ke bentuk semula dilakukan dengan 27Aug-2010 Pembuatan Margarin Dari Minyak Kacang Tanah Dengan Proses Hidrogenasi Dengan Kapasitas Produksi 22.500 Ton/Tahun Lubis, Alida Taslim; Sarah, Maya; 9-May-2008 Pengaruh Cekaman Air Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis Hypogaea L.) Irsal Damanik, S. J. Biodieselmerupakan bahan bakar alternatif yang sangat potensial untuk dikembangkan yang diperoleh dari minyak tumbuhan, lemak binatang ataupun minyak bekas melalui proses transesterifikasi dengan alkohol. Biodiesel merupakan bahan bakar masa depan yang akan menggantikan peran bahan bakar fosil yang semakin menipis ke depannya. 22.1 Komposisi Minyak Kacang Tanah . Minyak kacang tanah mengandung 76 - 82% asam lemak tidak jenuh, yang terdiri dari 40 - 45% asam oleat dan 30 - 35% asam linoleat. Kandungan asam lemak jenuh dalam minyak kacang tanah sebagian besar adalah asam palmitat dan 5% asam miristat. . Peanut is one of the sources of vegetable oil, the oil content is very high, less than 65% compared to copra which contains more or less 45% oil Sari, 2006. This study aims to analyze the value of oil yield, density, viscosity, water content, and acid number of peanut oil produced from groundnut seeds. Based on the research that has been used, the variable solvent volume varies from 400 to 600 mL, the extraction temperature variable used is 75oCand 80oC, and the time variable varies from 2- 4 hours. The resulting extraction is distilled using 80oC and 85oC temperatures to separate the oil from the solvent. This research was carried out by extracting sohklets using different solvents, ethanol and n-hexane. From the results of this study, the highest percentage of oil was with n-hexane solvent, density of gr / mL, viscosity of cP, moisture content of 6%, and acidity rate of 2 mg NaOH / gr of oil . Based on the research that has been done, it can be concluded that the volume of the solvent and the extraction time greatly affect the yield value of the oil produced, density, viscosity, moisture content, and acid number. Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Desmarina / Chemical Engineering Journal Storage 1 1 Agustus 2021 29-41 29 Chemical Engineering Journal Storage 11 Agustus 2021 29-41 EKSTRAKSI MINYAK KACANG TANAH PEANUT OIL DENGAN PELARUT ETANOL DAN N-HEKSAN Desmarina, Syamsul Bahri, Zulnazri Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh, 24352, Aceh Utara, Indonesia. Email ABSTRAK Kacang tanah termasuk salah satu sumber minyak nabati, kandungan minyaknyasangat tinggi lebih kurang dari 65% dibanding kopra yang mengandung minyak lebih kurang 45% Sari, 2006. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai rendemen minyak, densitas, viskositas, kadar air, dan angka asam dari minyak kacang tanah yang dihasilkan dari biji kacang tanah. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan digunakan variabel volume pelarut yang bervariasi yaitu 400–600 mL, variabel suhu ekstraksi yang digunakan adalah 75oC dan 80oC, serta variabel waktu yang bervariasi yaitu 2–4 jam. Hasil ekstraksi yang dihasilkan didistilasi dengan menggunakan suhu 80oCdan 85oCuntuk memisahkan minyak dari pelarutnya. Penelitian ini dilakukan dengan ekstraksi sohklet menggunakan pelarut yang berbeda beda yaitu etanol dan n-heksan. Dari hasil penelitian ini diperoleh persentase minyak yang tertinggi sebesar 58,29% dengan pelarut n-heksan, densitas sebesar 1,122 gr/mL, viskositas sebesar 0,1029 cP, kadar air sebesar 6%, dan angka asam sebesar 2 mg NaOH/gr minyak. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa volume pelarut dan lama waktu ekstraksi sangat mempengaruhi nilai rendemen minyak yang dihasilkan, densitas, viskositas, kadar air, dan angka asam. Kata kunci Ekstraksi, Minyak kacang Tanah, Etanol, n-Heksan, Volume, Waktu. ABSTRACT Peanut is one of the sources of vegetable oil, the oil content is very high, less than 65% compared to copra which contains more or less 45% oil Sari, 2006. This study aims to analyze the value of oil yield, density, viscosity, water content, and acid number of peanut oil produced from groundnut seeds. Based on the research that has been used, the variable solvent volume varies from 400 to 600 mL, the extraction temperature Desmarina / Chemical Engineering Journal Storage 1 1 Agustus 2021 29-41 30 variable used is 75oCand 80oC, and the time variable varies from 2- 4 hours. The resulting extraction is distilled using 80oC and 85oC temperatures to separate the oil from the solvent. This research was carried out by extracting sohklets using different solvents, ethanol and n-hexane. From the results of this study, the highest percentage of oil was with n-hexane solvent, density of gr / mL, viscosity of cP, moisture content of 6%, and acidity rate of 2 mg NaOH / gr of oil . Based on the research that has been done, it can be concluded that the volume of the solvent and the extraction time greatly affect the yield value of the oil produced, density, viscosity, moisture content, and acid number. Keywords Extraction, Peanut Oil, Ethanol, n-Hexane, Volume, Time. 1. PENDAHULUAN Tanaman kacang tanah Arachis hypogea merupakan tanaman polong-polongan atau lagune kedua terpenting setelah kedelai di Indonesia dantermasukfamili tanah termasuk salah satu sumber minyak nabati, kandunganminyaknya sangat tinggi lebih kurangdari 65% dibanding kopra yangmengandung minyak lebih kurang 45% Sari, 2006. Sumarno 2000 menyatakanbahwa kacang tanah mengandung minyak sekitar 43%, Kacang tanah juga mengandung lemak 40-50%, protein 27%, karbohidrat 18%, dan vitamin Marzuki, 2009. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai rendemen minyak, densitas, viskositas, kadar air, dan angka asam dari minyak kacang tanah yang dihasilkan dari biji kacang tanah. Kacangtanah merupakan tanaman pangan berupa semak yangberasal dari AmerikaSelatan, tepatnyaberasal dari kali dilakukan olehorang Indian suku asli bangsa Amerika, di benuaAmerika penanamanberkembang yang dilakukan oleh pendatang dari tanah ini pertamakali masuk ke Indonesia pada awal abad 17, dibawa oleh pedagang Cina danPortugis. Nama lain dari kacang tanah adalah kacang una, kacang jebrol, kacangBandung, kacang Tuban dan kacang kole Susanto, 2008. Kedudukan tanaman kacangtanah dalam sistematika taksonomitumbuhan diklasifikasikan sebagaiberikut Kerajaan Plantae Divisio Magnoliophyta Kelas Magnoliopsida Ordo Fabales Familia Fabaceae Subfamilia Faboldeae Tribe Aeschynomeneae Genus Arachys Species A. Hypogea Nama Ilmiah Arachis hypogea Sumber Ketaren 1986. 31 Kacangtanah yangdibudidayakan di Indonesia ada duatipe, yaitu 1. Tipe tegak Jenis kacang ini tumbuh lurus sedikit miring ke atas, buahnya terdapatpada ruas-ruas dekat rumpun, umumnya pendek genjah dankemasakan buahnyaserentak Ketaren, 1986. 2. Tipe menjalar Jenis ini tumbuh kearah samping, batang utama berukuran panjang,buahnya terdapat pada ruas-ruas yang berdekatan dengan tanah danumumnyaberumuran panjang Ketaren, 1986. Minyak kacang tanah seperti minyak nabati lainnya merupakan salah satukebutuhan manusia, yang dipergunakan sebagai bahan pangan edible purposemaupun bahan non pangan non purpose. Sebagai bahan pangan, minyak kacangtanah antara lain dipergunakan untuk minyak goreng, bahan dasar pembuatanmargarine, salad dressing dan mentega putih shoertening. Sebagai bahan nonpangan, minyak kacang tanah banyak digunakan pada industri pembuatan sabun,face cream, shaving cream,pencuci rambut dan bahan kosmetik lainnya. Padabidang farmasi minyak kacang tanah dapat dipergunakan untuk campuran dalampembuatan adrenalin dan obat asma Ketaren, 1986. Tabel 1 Sifat fisika-kimia minyak kacang tanah sebelum dan sesudah dimurnikan. Bio-oil menpunyai standar warna hijau gelap sampai merah gelapmendekati hitam tergantung bahan danproses yang digunakan untukmendapatkan produk. Bio-oil tersusundari berbagai komponen kimia dari bahan-bahan kimia yang mudah menguap seperti formaldehid, asamasetat, fenol dananhydrosugar. Tabel 2 Standar Mutu Bio-oil Densitas gr/ml Viskositas cSt Titik Nyala oC Angka Keasaman gr NaOH/gr sampel 0,94-1,2 25-1000 40-110 102,9 Sumber Manopo Maya A, dkk 2013. 32 Bio-oil merupakan spesialisasi produk perawatan kulit, dapat membantumenyamarkan bekas luka, selulit stretchmarks, dan warna kulit tidak merata. Ekstraksi merupakan suatu proses pemisahan suatu senyawa dari campuran zat padat/cair menggunakan zat pelarut, proses ini sering dilakukan diberbagai dengan pelarut adalah pemisahan antar bagian suatu baha berdasarkan perbedaan sifat pelarut masing-masing bagian bahan terhadap pelarut yang digunakan 1987.Secara garis besar ada dua macam pemisahan Sari,2006 yaitu 1. Ekstraksi padat cair Digunakan untuk memisahkan zat yang dapat larut dari campurannyadengan zat padat yang tidak dapat larut, ekstraksi padat-cair disebut leaching. 2. Ekstraksi cair-cair Digunakan untuk memisahkan dua zat yang saling bercampur dengan menggunakan suatu pelarut yang melarutkan salah satu zat dalam campuran tersebut Sari, 2006. faktor yang harus diperhatikan dalam proses leaching Mc. Cabe, 1987 yaitu 1. Ukuran partikel Ukuran partikel dipengaruhi laju ekstraksi dalam beberapa hal, semakinkecil ukurannya maka semakin besar luas permukaan antara padat dan cair sehingga laju perpindahannya menjadi semakin besar atau jarak untuk berdifusi yang dialami oleh zat terlarut dalam padatan adalah kecil. 2. Zat terlarut Larutan yang akan dipakai sebagai pelarut merupakan pelarut pilihan yangterbaik dan viskositasnya harus cukup mudah agar dapat bersirkulasi dengan mudah. Biasanya zat pelarut murni akan dipakai pada awalnya, tetapi setelah proses ekstraksi konsentrasi zat terlarut akan naik dan laju ekstraksi turun. 3. Temperatur Ekstraksi akan lebih cepat dilakukan dengan temperatur tinggi, akan tetapi hal ini akan menyebabkan beberapa komponen yang terdapat didalam rempahakan mengalami kerusakan. Berdasarkan le chatalier ini dapat disimpulkan bahwakenaikan temperatur akan berpengaruh besar pada besarnya kelarutan. Kelarutan zat terlarut pada partikel yang diekstraksi didalam pelarut akan naik bersamaan dengan kenaikan temperatur untuk memberikan laju ekstraksi yang lebih tinggi. 4. Pengadukan fluida Pengadukan pada zat pelarut adalah penting karena akan menaikkan prosesdifusi sehingga kenaikan perpindahan material dari permukaan partikel ke zat pelarut. 2. METODOLOGI Adapun bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kacang tanah, n-heksan,etanol, indikator PP, NaOH, penelitian yang digunakan terdiri dari rangkaian alat ekstraksi dan distilasi, grinding mill, screen, piknometer, corong, gelas ukur, erlenmeyer, neraca analitik, oven, cawan penelitian ada 3 tahap, yaitu 1. Proses Pendahuluan 33 Kacang dikeringkan dengan menggunakan oven pada suhu 105oC selama 6 yang telah dikeringkan digosok-gosok menggunakan tangansehingga kulit arinya lepas. Selanjutnya kacang ditampi sehingga kulit ariyang terlepas dapat terbuang dan diperoleh biji kacang kacang tanah diblender dan dilakukan pengayakan menggunakanayakan 20 mesh. Kemudian hasil ayakan dikeringkan lagi pada suhu 105oCselama 1 jam. 2. Proses Ekstraksi Biji kacang tanah yang telah diperkecil ukuran ditimbang sebanyak 100 gr lalu dibungkus dengan kertas saring kemudian dimasukkan kedalamtabung dengan volume bervariasi sebanyak 400 mL , 500 mL, dan 600 mLdimasukkan ke dalam labu alas ekstraksi dilakukan dengan waktu operasi selama 2 jam, 3 jam dan 4 jam dengan suhu ekstraksi dikeluarkan dari tabung sokhlet dan filtrat yang diperoleh kemudian dimasukkan kedalam labu destilasi, solven dipisahkan dengancara distilasi dengan suhu operasi 85 hasil distilasi lalu ditimbang untuk mengetahui hasil minyak dandisimpan untuk dilakukan kerja diatas diulangi kembali dengan menggunakan pelarut n-heksan pada suhu ekstraksi 75oC dan suhu distilasi 80oC. 3. Tahap Analisa a. Rendemen Minyak % Yield   b. Densitas Piknometer dengan volume 5 mL dimasukkan sampel sampai penuh, kemudian ditimbang dengan menggunakan neraca analitik, selanjutnya dihitung dengan menggunakan rumus Densitas =  c. Viskositas Viskometer Ostwald dikalibrasi dengan air untuk menentukan harga k. Dimasukkan sampel ke dalam dihisap hingga melewati batas atas dibiarkan mengalir ke bawah sampai melewati batas bawah alir sampel dari batas atas kebatas bawah diukur. Viskometer sampel dihitung dengan persamaan Sg sampel = densitas sampel / densitas air. μsampel = k x sg sampel x t d. Angka Asam Ditimbang5 gram minyakdimasukkan ke dalam erlenmmeyer danditambahkan 50 ml metanol 96%.Dipanaskan sampai mendidih sambil diaduk selama 10 dingin, ditambahkan 3 tetes indikator dengan NaOH 0,1 N sampaimembentuk warna merah muda yangtidak hilang selama 15 detik. AngkaAsam=  e. Kadar Air 34 Ditimbang cawan porselin yang telahdikeringkan dalam oven pada suhu105oC selama 30 5 gram sampel kedalam cawan didalam oven pada suhu 105oC selama 1 dalam desikator sampai suhu ruang lalu ulangi cara kerja nomor 3 dan 4 sampai bobot dapat dihitung dengan persamaan dibawah ini Kadar air =  x 100% 3. HASIL DAN PEMBAHASAN Pada penelitian ini digunakan pelarut etanol dan n-heksan, bahan yang diekstraksikan adalah biji kacang tanah. Minyak kacang tanah yang diekstraksikan dapat dimanfaatkan sebagai bahan non pangan yaitu sebagai bahan baku kosmetik. Dari penelitian yang telah dilakukan, maka dapat dilihat perbedaan antara rendemen minyak, densitas, viskositas, kadar air, dan angka asam yang dihasilkan. Kemudian dapat dilihat perbedaan pelarut antara etanol dan n-heksan serta jumlah pelarut yang digunakan. Perbandingan Volume Pelarut dan Waktu Ekstraksi Terhadap Rendemen Minyak Adapun grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap rendemen minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar 1. Gambar1grafik perbandingan volumepelarut dan waktu ekstraksi terhadaprendemen minyak kacang tanah.amenggunakan pelarut etanol,bmenggunakan pelarut n-heksan. Berdasarkan Gambar1 dapat dilihat bahwa semakin lama waktu ekstraksi, rendemen minyak kacang tanah yang dihasilkan akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena waktu kontak antara pelarut dengan bahan yang akan diekstrak 010203040502 3 4Rendemen Minyak %Volume 400 mLVolume 500 mLVolume 600 mL0204060802 3 4Rendemen Minyak %Waktu JamVolume 400mLVolume 500mLVolume 600mL 35 semakin lama, dan laju difusi pelarut kedalam padatan menjadi lebih besar serta sirkulasi yang terjadi semakinbanyak menyebabkan rendemen minyak kacang tanah yang dihasilkan juga semakin besar. Selain itu,dapat dilihat juga bahwa semakin besar volume pelarut yang digunakan, maka rendemen minyak kacang tanah yang didapat juga semakin jenis pelarut juga mempengaruhi rendemen minyak yang dihasilkan. Dari Gambar1 juga dapat dilihat bahwa rendemen minyak kacang tanah yang didapat berkisar antara 15,92% – 58,29%. Rendemen minyak yang tertinggi diperoleh sebesar 58,29% dengan menggunakan pelarut n-heksan pada volume pelarut 600 mL dan waktu ekstraksi selama 4 jam. Rendemen minyak terendah diperoleh sebesar 15,92% dengan menggunakan pelarut etanol pada volume pelarut 400 mL dan waktu ekstraksi selama 2 jam. Hal ini dikarenakanekstraksi yang menggunakan pelarut n-heksan lebih baik digunakan untuk mengekstraksi dibandingkan pelarut n-heksan bersifat non polar dan mempunyai nilai indeks polaritas yang lebih tinggi dibandingkan etanol, sehingga mengakibatkan minyak yang terlarut didalam n-heksan lebih banyak. Maka minyak yang dihasilkan akan lebih banyak terambil dan minyak yang tertinggal didalam ampas kacang pun sedikit. Perbandingan Volume Pelarut dan Waktu Ekstraksi Terhadap Densitas Adapun grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap densitas minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar2. Gambar 2 grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap densitas minyak kacang tanah. a menggunakan pelarut etanol, b menggunakan pelarut n-heksan. 3 4Densitas gr/mLWaktu JamVolume 400mLVolume 500mLVolume 3 4Desnitas gr/mLWaktu JamVolume400 mLVolume500 mL 36 Berdasarkan Gambar2 dapat dilihat bahwa berat jenis minyak meningkat seiring dengan peningkatan waktu ekstraksi, karena komponen-komponen yang mempunyai titik didih tinggi membutuhkan waktu yang lebih lama untuk terdistilasi jika dibandingkan dengan komponen-komponen bertitik didih rendah. Semakin lama waktu ekstraksi, maka akan terjadi peningkatan konsentrasi minyak yang disebabkan oleh semakin banyaknya akumulasi komponen-komponen kimia penyusun minyak, baik itu senyawa yang bertitik didih tinggi maupun bertitik didih rendah. Dari Gambar2 juga dapat dilihat bahwa semakin besar volume pelarut yang digunakan, maka berat jenis minyak kacang tanah yang dihasilkan akan semakin tinggi mendekati berat jenis minyak yang distandarkan. Hal ini disebabkan karena konsentrasi minyak kacang tanah semakin meningkat dengan adanya penambahan volume kemampuan pelarut menjadi lebih besar dalam mengekstrak biji kacang tanah menjadi minyak kacang penelitian ini nilai densitas yang diperoleh antara 0,834 – 1,268 gr/mL. Hasil terbaik yang didapatkan adalah pada volume 600 mL dengan waktu ekstraksi selama 4 jam menggunakan pelarut etanol, dimana densitas minyak yang dihasilkan yaitu 1,268 gr/mL. Perbandingan Volume Pelarut dan Waktu Ekstraksi Terhadap Viskositas Adapun grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap viskositas minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar3 grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap viskositas minyak kacang tanah. a menggunakan pelarut etanol, b menggunakan pelarut n-heksan. Berdasarkan Gambar3 dapat dilihat bahwa kekentalan minyak meningkat seiring dengan peningkatan waktu ini berarti semakin cepat waktu yang 3 4Viskositas cPWaktu JamVolume 400mLVolume cPWaktu JamVolume 400mLVolume 500mLVolume 600mL 37 diperlukan fluida untuk mengalir, maka semakin rendah viskositas fluida sebaliknya, semakin lama waktu yang yang diperlukan oleh suatu fluida untuk mengalir, maka akan memiliki nilai viskositasyang lebih tinggi. Dari Gambar3 juga dapat dilihat bahwa semakin besar volume pelarut yang digunakan, maka nilai viskositas nya juga akan meningkat. Hal ini disebabkan karena viskositas berbanding lurus dengan konsentrasi larutan. Suatu larutan dengan konsentrasi tinggi akan memiliki viskositas yang tinggi pula, karena konsentrasi larutan menyatakan banyaknya partikel zat yang terlarut tiap satuan volume. Semakin banyak partikel yang terlarut, gesekan antar partikel semakin tinggi dan viskositasnya semakin tinggi pula. Pada penelitian ini nilai viskositas yang diperoleh antara 0,0675–0,1164 cP. Hasil terbaik yang didapatkan adalah pada volume 600 mL dengan waktu esktraksi selama 4 jam menggunakan pelarut etanol, dimana viskositas minyak yang dihasilkan yaitu 0,1164 cP. Perbandingan Volume Pelarut dan Waktu Ekstraksi Terhadap Kadar Air Adapun grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap kadar air dalam minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar4grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap kadar air minyak kacang tanah.amenggunakan pelarut etanol, b menggunakan pelarut n-heksan. Berdasarkan Gambar4 dapat dilihat bahwa kadar air menurun seiring bertambahnya waktu ekstraksi. Dapat dilihat juga bahwa semakin besar volume pelarut yang digunakan, maka semakin kecil nilai kadar air yang dihasilkan. Hal ini disebabkan karena nilai kadar air dalam minyak kacang sangat menentukan tingkat kemurnian minyak yang dihasilkan. Semakin tinggi kadar air yang dihasilkan, maka semakin rendah kemurnian minyak yang diperoleh. Hal ini dikarenakan adanya sejumlah air dalam minyak yang dapat menyebabkan terjadinya proses hidrolisis sehingga 0204060801002 3 4Kadar Air %Waktu JamVolume 400 mLVolume 500 mLVolume 600 mL05101520252 3 4Kadar Air %Volume 400 mLVolume 500 mLVolume 600 mL 38 mengakibatkan kerusakan minyak. Semakin tinggi kadar air suatu minyak, maka semakin besar pula kemungkinan terjadinya proses hidrolisis. Pada penelitian ini nilai kadar air yang diperoleh antara 6–86,6 %. Hasil terbaik yang didapatkan adalah pada volume 600 mL dengan waktu esktraksi selama 4 jam menggunakan pelarut n-heksan, dimana kadar air dalam minyak yang dihasilkan yaitu 6%. Perbandingan Volume Pelarut dan Waktu Ekstraksi Terhadap Angka Keasaman Adapun grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap angka asam minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar5. Gambar 5 grafik perbandingan volume pelarut dan waktu ekstraksi terhadap angka asam minyak kacang tanah. a menggunakan pelarut etanol, b menggunakan pelarut n-heksan. Berdasarkan Gambar5 dapat dilihat bahwa angka asam minyak kacang tanah menurun seiring dengan peningkatan waktu angka asam berkaitan dengan kadar air yang ada dalam minyak kacang tanah. Semakin besar kadar air suatu minyak, maka semakin besar pula angka asam dalam minyak tersebut. Demikian juga sebaliknya, semakin kecil kadar air dalam suatu minyak, maka angka asam yang diproleh akan semakin kecil. Dari Gambar5 juga dapat dilihat bahwa semakin besar volume pelarut yang digunakan, maka angka asam yang diperoleh semakin kecil. Berdasarkan pertimbangan, semakin rendah bilangan asam suatu minyak, mutu akan semakin baik dan semakin tinggi bilangan asam yang dikandung dalam minyak, maka semakin tinggi tingkatkerusakan minyak. Pada penelitian ini nilai angka asam yang diperoleh antara 2–4,96 mg NaOH/gr minyak. Hasil terbaik yang didapatkan adalah pada volume 600 mL dengan waktu esktraksi selama 4 jam menggunakan pelarut n-heksan, dimana angka asam dalam minyak yang dihasilkan yaitu 2 mg NaOH/gr minyak. 02462 3 4Angka Asam mg NaOH/gr minyakWaktu JamVolume 400 mLVolume 500 mLVolume 600 mL0123234Angka Asam mg NaOH/gr minyakVolume 400 mLVolume 500 mLVolume 600 mL 39 GC-MS Minyak yang dianalisis dengan GC-MS adalah minyak hasil ekstraksi dengan menggunkan pelarut etanol dan n-heksan pada volume pelarut 600 mL dengan waktu ekstraksi selama 4 hasil analisa GC-MS minyak kacang tanah dapat dilihat pada Gambar 6 dan 7 dibawah ini. Gambar 6. Kromatogram minyak kacang tanah dengan pelarut etanol. Dari Gambar 6 dapat dilihat bahwa analisa dengan menggunakan GasChromatoghraphy Mass Spectrometry GC-MS bertujuan untuk mengetahui senyawa yang terkandung didalam metil ester minyak dari minyak kacang dengan menggunakan GC-MS menghasilkan puncak-puncak spektra yang menunjukkan jenis senyawa yang spesifik. Suatu senyawa dikatakan mirip dengan senyawa standar apabila memiliki berat molekul yang sama, pola fragmen yangmirip, dan harga SI indeks kemiripan yang tinggi. Berdasarkan pada Gambar 6 kromatogram menunjukkan adanya 4 senyawa dalam minyak kacang tanah dan 3 diantaranya merupakan senyawa yang dominan. Dan tiga komponen senyawa yang paling dominan secara berturut-berturut dimulai dari asam palmitat, asam linoleat, dan asam oleat dengan masing-masing area sebesar 8,75%, 25,70%, dan 61,82%. Sehingga minyak kacang tanah termasuk dalam golongan palmito-linolein-olein. Gambar 7kromatogram minyak kacang tanah dengan pelarut n-heksan. Dari Gambar 7 dapat dilihat bahwa analisa dengan menggunakan Gas Chromatoghraphy Mass Spectrometry GC-MS bertujuan untuk mengetahui senyawa yang terkandung didalam metil ester minyak dari minyak kacang dengan 40 menggunakan GC-MS menghasilkan puncak-puncak spektra yang menunjukkan jenis senyawa yang spesifik. Suatu senyawa dikatakan mirip dengan senyawa standar apabila memiliki berat molekul yang sama, pola fragmen yang mirip, dan harga SI indeks kemiripan yang tinggi. Berdasarkan pada Gambar 7 kromatogram menunjukkan adanya 4 senyawa dalam minyak kacang tanah dan 3 diantaranya merupakan senyawa yang dominan. Dan tiga komponensenyawa yang paling dominan secara berturut-berturut dimulai dari asam palmitat, asam linoleat, dan asam oleat dengan masing-masing area sebesar 12,77%, 33,94%, dan 50,26%. Sehingga minyak kacang tanah termasuk dalam golongan palmito-linolein-olein. 4. Kesimpulan Adapun kesimpulan dari penelitian ini sebagai berikut 1. Volume pelarut dan lama waktu ekstraksi sangat mempengaruhi jumlahrendemen minyak yang dihasilkan, densitas, dan viskositas. Semakin besarvolume pelarut dan lama waktu ekstraksi maka jumlah rendemen minyak,densitas, dan viskositas yang didapat semakin tinggi. 2. Rendemen minyak tertinggi diperoleh dengan menggunakan pelarut n-heksan sebesar 58,29%. 3. Pelarut yang paling baik untuk memperoleh hasil minyak kacang tanahadalah n-heksan dengan nilai densitas sebesar 1,122 gr/mL, viskositassebesar 0,1029 cP, kadar air sebesar 6%, dan angka asam sebesar 2 mgNaOH/gr minyak. 5. Saran Sebaiknya penelitian selanjutnya dilakukan dengan penambahan variabel volume pelarut dan waktu untuk menghasilkan minyak kacang tanah yang lebih maksimal dan mencapai titik jenuh. Daftar pustaka Andaka, Ganjar. 2009. Optimasi Proses Ekstraksi Minyak Kacang TanahDengan Pelarut N-Heksana. JurnalTeknologi. 21 81-89. Bailey, 1950. Industrial Oil and Fat York. Bernasconi, dkk. 1995. Teknologi Kimia Bagian II. Penerjemah Paramita. Hartanti, L. 2015. Proses Pembuatan Minyak Kacang Tanah DenganVariabelPemanasan Awal dan Suhu Pengepresan Diponegoro. Ketaren, S. 1986. Minyak dan Lemak Cetakan pertama, UIpress. 41 Ketaren, S. 2008. Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak, Edisi UI Press. Khasrial. 2013. Proses Pembuatan Minyak Kacang Tanah Dengan MetodeEkstraksi. Lhokseumawe Universitas Malikussaleh. Manopo, dkk. 2013. Catalytic Pyrolysis Cangkang Sawit Menjadi Bio-OilMenggunakan Katalis LempungDesa Cengar. Pekanbaru FakultasTeknik, Universitas Riau. Martin, Farmasi FisikDalam Ilmu Farmasetik EdisiIII Jilid II Terjemahan UI Press Marzuki, R. 2009. Bertanam Kacang Tanah. Jakarta ID Panebar Swadaya. Mc. Cabe, L. Warren. 1987. Operasi Teknik Kimia. Erlangga JakartaPerry, dan Green, Chemical Engineers HandBook, 6 thed Mc. Graw Hill Co. International Student edition, Kogakusha, Tokyo Rohaeti, 2010. Biodegradasi Poliuretan Hasil Sintesis dari MinyakKedelai, PolioksietilenGlikol, dan Metilen-4,4’Difenildiisosianat. JurnalPenelitian Saintek. 152. Sari, Imelda Pembuatan Minyak Kacang Tanah dengan MetodeEkstraksi. Setyowati, dkk, 2013. Krim Kulit Buah Durian Durio zibethinus L. SebagaiObat Herbal Pengobatan Infeksi Jamur Candida 1Farmasi, Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi “Yayasan Pharmasi”Semarang. Silahooy, Ch. 2010. Efek Dolomit dan Sp-36 Terhadap Bintil Akar, SerapanN dan Hasil Kacanf tanah Arachis Hypogea L. Pada Tanah 12 91-98. Soerawidjaja, dkk, dan Metode Uji Biodiesel di Departemen Teknik Kimia, ITB. Sumarno. 2001. Kromatografi Teori Dasar dan Petunjuk Fakultas FarmasiUniversitas Gajah Mada. Penganruh Cara Pengolahan Kacang Tanah ArachisHypogea L Terhadap Mutu Minyak Lemak. MajalahFarmasiIndonesia, 114 195. Susanto. 2008. Minyak Goreng. Woodroof, J. G. 1983. Peanut Butter, in Woodroof, J. G. Ed.Peanut,Production, Processing, Products,3 rd Edition, AVI. Publ. Comp., Connecticut. ResearchGate has not been able to resolve any citations for this SilahooyMaluku in general and Ambon municipality in particular is a region with the lowest peanut production as compared to its national production. Cambisol is one of soil type that has good soil physical properties, but it is low in N and P contents and has an acidic reaction that inhibit the growth of peanut plants. The research was conducted in a plastic house in Halong Village, Teluk Ambon Baguala Subdistrict, from April to Juli 2012. This research used a Completely Randomized Design with two factors, factor 1 with three levels of dolomite fertilization, consisting of D0 without dolomite, D1 dolomite per pot, D2 g dolomite per pot, and factor 2 with three levels of phosphate fertilization consisting of P0 without phosphate fertilizer, P1 g SP-36 per pot and P2 SP-36 per pot. The results showed that the application of SP-36 increased the number of root nodules and yield of peanut. Response was even better if accompanied by the application of dolomite. Leaf N uptake could be enhanced by application SP-36, but it was independ from the application of dolomite. The highest peanut yield of g per pot was achieved with the fertilizer combination of D1P2 g dolomite per pot and g SP36 per potPengantar Teknologi Minyak dan Lemak, Edisi ke-3S KetarenKetaren, S. 2008. Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak, Edisi UI Pembuatan Minyak Kacang Tanah Dengan MetodeEkstraksiKhasrialKhasrial. 2013. Proses Pembuatan Minyak Kacang Tanah Dengan MetodeEkstraksi. Lhokseumawe Universitas Pyrolysis Cangkang Sawit Menjadi Bio-OilMenggunakan Katalis LempungDesa Cengar. Pekanbaru FakultasTeknikDkk ManopoManopo, dkk. 2013. Catalytic Pyrolysis Cangkang Sawit Menjadi Bio-OilMenggunakan Katalis LempungDesa Cengar. Pekanbaru FakultasTeknik, Universitas Farmasi FisikDalam Ilmu Farmasetik EdisiIII Jilid II Terjemahan YushnitaMartinMartin, Farmasi FisikDalam Ilmu Farmasetik EdisiIII Jilid II Terjemahan UI PressR MarzukiMarzuki, R. 2009. Bertanam Kacang Tanah. Jakarta ID Panebar Chemical Engineers HandBook, 6 thed Mc. Graw Hill CoMcL CabeWarrenR JakartaperryD W Dan GreenMc. Cabe, L. Warren. 1987. Operasi Teknik Kimia. Erlangga JakartaPerry, dan Green, Chemical Engineers HandBook, 6 thed Mc. Graw Hill Co. International Student edition, Kogakusha, TokyoBiodegradasi Poliuretan Hasil Sintesis dari MinyakKedelai, PolioksietilenGlikol, dan Metilen-4,4'DifenildiisosianatRohaetiRohaeti, 2010. Biodegradasi Poliuretan Hasil Sintesis dari MinyakKedelai, PolioksietilenGlikol, dan Metilen-4,4'Difenildiisosianat. JurnalPenelitian Saintek. 152.Pembuatan Minyak Kacang Tanah dengan MetodeEkstraksiImelda SariDianaSari, Imelda Pembuatan Minyak Kacang Tanah dengan MetodeEkstraksi. TUGAS Kata sandang Kacang tanah Disusun oleh Diajeng Dian Rahana Ningsih NIM 22030111140080 Kacang Persil Arachis hypogeae L. Memori Kacang Tanah Kacang tanah merupakan pokok kayu pangan kasatmata semak yang berbunga dari Amerika Selatan, tepatnya berasal semenjak Brazilia. Penghijauan mula-mula kali dilakukan oleh orang Indian kaki jati nasion Amerika. Di Tanah raya Amerika penghijauan berkembang yang dilakukan maka itu pendatang dari Eropa. Kacang cina ini permulaan kali masuk ke Indonesia plong awal abad ke-17, dibawa makanya pengembara Cina dan Portugis. Nama bukan dari polong persil ialah kacang una, suuk, kacang jebrol, kedelai bandung, polong tuban, kacang kole, kacang banggala. Bahasa Inggrisnya kacang cina adalah “peanut” atau “groundnut”. Kala itu, pohon baru dibudidayakan maka itu orang Cina di provinsi Jawa Barat. Hingga popolerlah sebutn kedelai cina untuk kedelai persil. Kemudia, pada pertengahan abad ke -19 , Indonesia kedatangan kedelai baru nan dibawa dari Inggris dan Mesir. Kedua pendatang baru ini yakni varietas kacang cina tipe tegak. Sementara yang dibawa maka itu pedagang Spanyol merupakan bin tanah variasi menular. Karena kacang petak sangat cocok dengan Iklim Indonesia, kini pokok kayu ini telah merambah hampir ke seluruh area Nusantara. Pun pula, kacang cina bisa tumbuh baik di ceduk cacat ataupun dataran tinggi, asalkan ketinggiannya lain melebihi meter di atas permukaan laut. Selain itu kacang tanah memerlukan sinar rawi nan layak. Seandainya kacang tanah ditanam di panggung terlindung, risikonya rendah baik. Morfologi dan Komposisi Kacang Lahan Polong dapat digolongkan privat 2 diversifikasi menurut spirit, yaitu a. Golongan Berumur Jenjang 6 – 7 wulan Buntang panjang, berbuah dempak, matang sekaligus, berbiji 3 – 4 biji tersebut banyak ditanam di Surakarta, Bagelen, Yogyakarta dan Pasuruhan. b. Golongan Berumur Pendek 3 – 3,5 bulan Golongan ini dapat dibagi ke dalam 3 sub-golongan yaitu 1. Kacang lahan dengan silir bawang berwarna merah tuaUkuran buah cukup besar dan setiap bin mengadung 1-3butir. Polong tanah yang terjadwal golongan ini adalah kacangPalembang dan kacang Afrika. 2. Polong tanah bersisik merah mudaSatu bin memiliki biji 1 – 3 butir biasanya 2, kacangtanah nan tertulis spesies ini adalah kedelai Holde, kacang Tulardan kacang Sehwarz 21. 3. Kacang lahan berjangat ari merah akil balig tetapi bijinya berukuran kecilBuah berbiji satu mempunyai rasa enak. Bak contoh jenisini merupakan kacang Gajah, Banteng dan Sehwarz 21. Komposisi Kimia Kacang cina Sendirisendiri polong kacang lahan terdiri terbit kulit shell 21% -29%,daging biji kernel 69% – 72,40%, dan lembaga germ 3,10% – 3,6%.Bermula jumlah 9,1% ganjaran nitrogen kacang tanah, sebesar 8,74%diantaranya terdiri dari fraksi albumen, gluten, dan globulin. Kacangtanah mengandung asam-senderut amino esensial yaitu arginin 2,27%,fenilalanin 1,52%, histidin 0,51%, isoleusin 0,99%, leusin 1,92%,lisin 1,29%, methionin 0,33%, triptophan 0,215% dan valin1,33% Komposisi daging biji bin tanah boleh dilihat pada diagram 4sebagai berikut Tabel 4. Komposisi daging angka kacang tanah Makanan lemak yang tataran mengasihkan rasa sedap dan enak dalam bahan pangan Heddy S, 1994184. Kacang tanah dengan kadarlemak tahapan adalah 46% – 52% lampau dimungkinkan menjadi penyebab rasa enak dan gurih puas kacang kapling. Kandungan Gizi Produk utama tanaman kacang kapling adalah poin buahnya yang rasanya gurih dan merupakan makanan afiat. Biji kacang tanah memiliki kandungan zat putih telur dan lemak yang cukup tinggi. Perut mineralnya, terutama kalsium dan fosfor, kembali patut tinggi. Kodrat kalorinyapun tinggi 452 kal, setara dengan biscuit 458 kal, dan lebih tahapan dari beras 360 kal. Kacang tanah kaya dengan enak, mengandungi protein yang tinggi, zat besi, nutrisi E dan zat kapur, vitamin B kompleks dan Fosforus, zat makanan A dan K, lesitin, kolin dan kalsium. [3] Kandungan protein kerumahtanggaan kacang cina adalah jauh lebih tinggi mulai sejak daging, telur dan kacang soya. [3] Mempunyai rasa yang manis dan banyak digunakan bikin membuat beraneka jenis kue [3] . Kacang tanah juga dikatakan mengandung bahan yang dapat membina ketahanan raga dalam mencegah beberapa penyakit. Mengkonsumsi satu ons kedelai tanah lima kali seminggu dilaporkan dapat mencegah komplikasi jantung . Kacang cina bekerja meningkatkan kemampuan pompa jantung dan menempatkan resoki penyakit dalaman koroner. Memakan segenggam kacang tanah saban hari terutama pesakit diabetes dapat membantu kekeringan zat. Kacang cina mengandung Omega 3 yang ialah lemak tak jenuh ganda dan Omega 9 yang merupakan lezat tak jenuh eksklusif. Kerumahtanggaan 1 ons kacang tanah terdapat 18 gram Omega 3 dan 17 gram Omega 9. Kedelai kapling mengandung fitosterol yang sampai-sampai dapat meletakkan kadar kolesterol dan level trigliserida, dengan cara menahan penghirupan kolesterol dari makanan nan disirkulasikan kerumahtanggaan darah dan mengurangi penyerapan kembali kolesterol dari hati, serta tetap menjaga HDL kolesterol. Kacang tanah lagi mengandung arginin nan dapat memberahikan jasad lakukan memproduksi nitrogen monoksida yang berfungsi buat membalas bakteri tuberkulosis. Kajian-kajian menunjukkan kacang cina bisa sebagai penurun impitan darah tinggi dan sekali lagi kandungan kolestrol dalam darah, berkesan cak bagi melegakan ki kesulitan hemofilia maupun kecenderungan mudah berpembawaan. Namun Kacang tanah sangat dicegah pada mereka yang menghadapi keburukan jenis tumor ganas buah dada dan yang n kepunyaan masalah jerawat atau acne juga dinasihatkan cak jongkok mengonsumsi kacang lahan. Kedelai merah ternyata memiliki kemampuan untuk membereskan bineka kelainan, di antaranya bernas mengurangi kerusakan pembuluh darah, mampu menempatkan kadar kolesterol dalam bakat, mengurangi konsentrasi gula bakat, serta menurunkan resiko kanker usus besar dan tumor ganas payudara. kandungan gizi lega kacang merah sangat bagus bagi kesehatan tubuh manusia. Kacang merah kering merupakan sumber protein nabati, fruktosa kompleks, serat, vitamin B, folasin, tiamin, kalsium, fosfor, dan zat besi. Folasin yakni zat gizi esensial nan bernas mengurangi resiko fasad pembuluh darah. Kacang merah memiliki rezeki enak dan natrium nan adv amat minus, nyaris bebas lemak jenuh, serta independen kolersterol. Di samping itu, kacang biram pun merupakan sumber serat yang baik. Dalam 100 gram kacang merah tandus, dapat menghasilkan 4 gram serat yang terdiri dari serat yang larut air dan baja yang enggak larut air. Serat nan larut air secara nyata mewah meletakkan kadar kolesterol dan kadar sukrosa pembawaan. Bikin mendapatkan khasiat yang komplet dari kacang merah, ada bilang kejadian yang terbiasa dilakukan dalam mengolahnya. Sehabis direndam, buanglah air rendaman kacang merah. Kemudian rebuslah kacang merah privat kuali besi tertutup selama 3 menit, dan diamkan sejauh 2 jam agar airnya mengendap. Gantilah air rendaman itu dengan air nan matang, dan diamkan selama kemarin. Kemudian hari harinya, bin merah siap untuk dimasak menjadi makanan yang lezat. Hal ini terbiasa dilakukan kerjakan meredam emosi kemampuan bin merah untuk memproduksi gas intern usus yang akan takhlik perut terasa kembung Kurnia dan Dampak Kacang Tanah Kacang tanah merupkan tanaman produksi rimba yang sepan berarti bagi orang tani. Komoditas utamanya adalah biji kacang dengan kandungn protein dan patra yang cukup tataran. Sebagai mangsa pangan, biji kacang tanah biasa digunakan seumpama campuran privat membuat sayur ataupun bumbu pecel. Sementara , biji polong kacang tanah bisa direbus, disangrai , ataupun dioven andai camilan. Selain itu , skor kacang lahan kembali bisa tergarap seterusnya menjadi kacang umbi lapis , kedelai telur, polong partikel, rempeyek, gula kacang, enting-enting dan sebagainya. Di samping itu, produk sertaan pokok kayu bin persil dapat dimanfaatkan sebagai campuran pakan unggas yang nilai gizinya tinggi. Di bidang industri, digunakan sebagai bahan cak bagi membuat keju, mentega, sabun cair dan minyak sayur. Hasil sampingan dari petro bisa dibuat bungkil ampas kacang nan sudah dipipit/diambil minyaknya dan dibuat oncom melalui pembusukan rabuk. Kelebihan daunnya selain dibuat sayuran yunior alias direbus, digunakan juga sebagai bahan pakan ternak serta humus. Sebagai bahan pangan dan pakan peliharaan yang bervitamin tinggi, polong tanah mengandung enak 40,50%, zat putih telur 27%, fruktosa serta vitamin A, B, C, D, E dan K, kembali mengandung mineral antara lain Calcium, Chlorida, Ferro, Magnesium, Phospor, Kalium dan Sulphur. Polong petak biasanya dimakan langsung tanpa diolah dan pun disajikan dalam berbagai prinsip seperti direbus, digoreng, dibakar, dihancurkan dan bineka sekali lagi tergantung selera seseorang itu mengolah ki gua garba ini. Kacang tanah berlimpah dengan lemak, mengandungi zat putih telur nan tataran, zat besi, vitamin E dan kalsium, vitamin B mania dan Fosforus, gizi A dan K, lesitin, kolin dan kalsium. Ki gua garba protein dalam kacang tanah adalah jauh makin tinggi berusul daging, telur dan kacang soya. Mempunyai rasa nan manis dan banyak digunakan untuk mewujudkan beraneka jenis kue. Kacang tanah juga dikatakan mengandung korban nan dapat membina kesabaran fisik intern mencegah beberapa kebobrokan. Mengkonsumsi satu ons polong tanah lima kali seminggu dilaporkan dapat mencegah penyakit jantung. Gado segenggam kedelai lahan setiap tahun terutama pesakit kencing manis boleh membantu kekurangan zat. Kacang tanah mengandung Omega 3 nan merupakan eco tidak jenuh ganda dan Omega 9 yang merupakan legit tidak jenuh tersendiri. Dalam 1 0ns kacang petak terletak 18 gram Omega 3 dan 17 gram Omega 9. Kacang tanah mengandung fitosterol yang sampai-sampai dapat menurunkan kadar kolesterol dan level trigliserida, dengan pendirian menahan penyerapan kolesterol dari makanan nan disirkulasikan dalam darah dan mengurangi penyedotan sekali lagi kolesterol berpangkal hati, serta patuh menjaga HDL kolesterol. Kajian-amatan menunjukkan kacang kapling boleh misal penurun tekanan berangsangan dan juga kandungan kolestrol dalam darah, berkesan lakukan melegakan penyakit hemofilia atau kecenderungan mudah berdarah, keburukan keputihan dan insomnia. Sahaja Kacang cina silam dicegah pada mereka yang menghadapi penyakit jenis kanker payudara dan nan mempunyai problem jerawat atau acne pula dinasihatkan berhenti mengkonsumsi kacang tanah. Tunggul menyerahkan kepentingan untuk kesehatan, mungkin kacang lahan {Arachis hy-pogaea tidak sepopuler kacang kedelai. Sebagian kalangan bahkan menganggap kacang cina enggak baik bagi kesehatan. Doang, beragam penelitian ilmiah menunjukkan bahwa kacang tanah mengandung berbagai zat fungsional yang boleh memperbaiki kesehatan dan menurunkan risiko terkena penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Para peneliti di Perguruan tinggi Purdue, Amerika Serikat, menemukan bahwa konsumsi kacang tanah secara koheren bisa menurunkan ketentuan trigliserida dan memperbaiki kualitas diet melalui peningkatan asupan zat-zat yang dikenal bisa memberi pelestarian dari kelainan dalaman seperti magnesium. folat, zat makanan E, tembaga, arginin, dan cendawan. Hasil penggalian ini sejalan dengan hasil beberapa penelitian klinis dan epidemiologis lain seperti Nurses Health Study yang menunjukkan bahwa konsumsi 28 g kacang tanah alias selai kacang tanah tiap-tiap hari, bisa mengedrop risiko masalah dalaman. Penelitian Harvard School of Public Health melaporkan bahwa konsumsi suatu spatula makan 16 g selai kacang cina alias 28 g kacang tanah sebanyak panca barangkali atau bertambah, internal seminggu bisa menurunkan risiko dihinggapi diabetes tipe 2 masing-masing sebesar 21 persen dan 27 persen. Paduan bioaktif Apa yang membuat bin tanah baik bagi kesegaran? Manfaat kacang tanah bagi kesegaran berasal dari bervariasi paduan yang terkandung di dalamnya. Kacang tanah memiliki lambung zat antioksidan nan tak kalah dengan buah-buahan. Kas dapur antioksidan inilah nan mewujudkan kacang cina kaya mengurangi risiko penyakit jantung. Berbagai penelitian menunjukkan, kacang persil mengandung senyawa aktif fenolik yang terbagi ke dalam empat keramaian yaitu stilben, flavonoid, asam fenolik, dan fitosterol. Stilben adalah zat yang dihasilkan tumbuhan ketika ia mengalami infeksi, luka, atau stres. Zat stilben utama internal kacang cina merupakan resveratrol. Resveratrol lebih tersohor terkandung dalam anggur merah, namun temyata kacang tanah pun memiliki kandungan zat ini. Resveratrol dianggap sebagai penyebab “paradoks perancis” yaitu suatu fenomena di mana tingkat mortalitas karena penyakit dalaman di negara tersebut relatif minus kendatipun penduduknya banyak mengonsumsi lemak jenuh. Selain dapat mengurangi risiko ki aib jantung, resveratrol sekali lagi boleh mencegah kanker, bersifat antiestroge-nik, antioksidan yang abadi, dan antipe-radangan. Intern percobaan terhadap hewan, resveratrol dapat memperbaiki aliran talenta dalang sehingga mengurangi risiko terjangkit stroke. Baru-mentah ini, resveratrol juga diketahui berpotensi untuk mengobati penyakit alzheimer. Kacang tanah yang disangan merupakan sumber berguna resveratrol sehabis angggur berma wine, jus buah berpangku tangan abang, dan cokelat hitam dengan pemusatan maksimum 0,08 ppm. Tetapi, jika dikonsumsi dengan kulitnya, takdir resveratrolnya tiga kali lebih pangkat. Se-lai kacang cina memiliki rahim resveratrol 3,4 bisa jadi lebih tinggi dibandingkan dengan bin tanah sangan beserta kulitnya. Darurat, kacang tanah mengetim 2,3 kali bertambah tinggi. Bermacam ragam zat yang tertera senyawa flavonoid n domestik polong tanah memiliki beragam keefektifan begitu juga menurunkan risiko kanker prostat, kanker paru-paru, aterosklerosis, keburukan jantung, dan kontrol terik jasmani. Zat lain dalam bin tanah yang baik bagi kesehatan adalah kelompok senyawa asam fenolik yang bisa menaruh risiko kelainan dalaman, menurunkan gula bakat, menempatkan kolesterol, dan berpotensi dapat menyembuhkan cina banyak asian perhatian ilmuwan karena zat fitosterol yang terkandung di dalamnya. Struktur kimia fitosterol sebagaimana kolesterol, namun fitosterol memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Fitosterol utama dalam kacang tanah ialah beta-sitosterol. Zat ini boleh mencegah tumor ganas susu, puru ajal prostat, dan kanker usus. Fitosterol mencegah tumor ganas dengan cara menghambat pembelahan sel, menstimulasi mortalitas bui-sel tumor, dan menyangkal hormon-hormon yang terdahulu kerjakan pertumbuhan tumor. Fitosterol juga boleh menaruh kolesterol plasma dengan cara mengganggu penyerapan kolesterol dari usus dan menurunkan risiko penyakit jantung. Pengumpulan data selama 20 tahun terhadap lebih dari wanita dalam penelitian Nurses Health Study menunjukkan, wanita yang mengonsumsi setidaknya 1 ons kacang tanah saban ahad punya risiko terkena bujukan empedu 25 uang lebih rendah. Hanya, bagi mereka yang mutakadim memiliki penyakit dengan ginjal atau empedu, mudahmudahan menghindari kacang cina karena mengandung oksalat yang takdirnya terlalu terkumpul dalam hancuran tubuh bisa mengkristal dan menimbulkan masalah kesehatan. Pendalaman yang dipublikasikan intern Journal of Neurology, Neurosur-gery, and Psychiatry menunjukkan, konsumsi makanan kreatif niasin secara teratur dapat melindungi dari komplikasi alzheimer dan penurunan kemampuan serebral karena penuaan. Suatu cara mudah untuk meningkatkan asupan niasin adalah dengan mengonsumsi kacang tanah. Seperempat cangkir kacang cina dapat menyempatkan seperempat berpangkal kebutuhan jumlah niasin yang sesuai dengan anjuran asupan jurnal 16 mg/hari cak bagi adam dan 14 mg/musim lakukan wanita. Lalu jika kacang cina berjasa cak bagi kesehatan, apakah mengonsumsi banyak kacang cina dapat menyebabkan obesitas? Pendalaman yang dipublikasikan dalam jurnal Obesity menunjukkan bahwa kegentaran badan menjadi gemuk karena banyak makan bin tanah adalah tidak berpatokan. Investigasi selama 28 bulan terhadap hamba allah dewasa di Spanyol menunjukkan, orang yang bersantap polong persil memiliki kemungkinan kian kecil kerjakan mengalami penyisipan selit belit awak dibandingkan dengan mereka yang tidak sangkutan makan kacang.*Akhmad Taufik, lulusan Teknologi Pangan Universitas Padjadjaran. Deskripsi Kacang tanah Arachis hypogaea L. dimanfaatkan bijinya laksana bahan peranakan. Kacang tanah sering dianggap sebagai penyebab jerawat karena kandungan lemaknya yang tahapan. Tetapi penelitian justru menyatakan sebaliknya, kacang tanah bukan pemicu jerawat. Kandungan -lemak -kalori -karbohidrat -vitamin -protein – mineral Kemujaraban Kacang tanah secara tradisional dapat digunakan sebagai obat -sakitendi- pencahar. Kacang Tanah Ternyata Baik Buat Jantung Kacang cina Arachis hypogea sejauh ini caruk dianggap penyebab jerawat. Anggapanitu tidak semuanya benar, karena tanaman ini mengandung zat nutrisi tanah berasal dari Brazil dan ditanam makanya bangsa Indian. Ketika Kontinen Amerikaditemukan, tradisi menanam kedelai telah ada. Polong tanah pun menyebar ke berbagaibekas karena dibawa oleh suku bangsa pendatang termasuk Indonesia, bin tanah mulai dikenal sekitar 1521-1529 oleh musafir Spanyol melangkauiMaluku. Mengapa cucu adam dari abad ke abad melestarikan tipe tanaman tersebut? Karena kandungan di n domestik kacang boleh mencegah penyakit. Peneliti Dr Frank Hu berpokok Harvard School of Public Health, intern penelitiannya terhadap wanita yang sering mengonsumsi kacang menunjukkankacang-kacangan,termasuk kacang cina mampu menjaga aktivitas pemompaan jantung dengan koheren. Para ahli dariPenn State University sekali lagi melakukan sebuah penelitian ilmiah faktual 11 kalipenelitian klinis dan panca siapa riset epidemiologi. Dari hasil investigasi tersebut, menurutdr Penny Kris-Etherton, salah suatu pengkaji sekaligus mahaguru di permukaan nutrisi perhimpunantersebut, semakin sering seseorang mengonsumsi polong, maka risiko dijangkiti ki kesulitan jantung koroner semakin menyebutkan, mengonsumsi suatu ons kacang lebih dari panca kali seminggu bisamenurunkan risiko ki aib dalaman koroner sampai 25-39%.Internal penyelidikan tersebut enggak belaka kacang tanah yang diteliti, melainkan almond, brazilnut, cashew, hazelnut, macadamia, pistachio, dan walnut. Cuma, disebutkan konsumsikacang tanah hampir mencapai 50% dari keseluruhan konsumsi. Prof Gary Fraser PhD ,berpangkal Bagian Obat-obatan dan Epidemiologi di Loma Linda University berdasarkan penelitiannyamerangkum, mengonsumsi kacang seminggu sekali mengurangi risiko penyakit jantung25% lebih tekor dibandingkan tidak bersantap sekali-kali. Bin Tanah Ampuh Cegah Puru ajal Jenis camilan renyah gurih ini banyak dijumpai saat legit renyah. Sangat asyik dimakan serempak ngobrol. Kacang ini mengandung beberapa mineral dan nutrisi nan dahsyat cak bagi tubuh. Tahun raya Idul Fitri sudah internal hitungan hari, tidak pola rasanya bila polong tidak hadir sebagai suguhan. Bentuk yang katai, mudah digenggam, dan rasanya nan enak dan itu kedelai lampau cocok dijadikan cemilan segak yang mengasyikkan. Ada beberapa tembolok gizi kacang yang bermanfaat baik buat fisik. Antioksidan tataran Semua spesies kacang, memiliki kandungan polifenol antioksidan terutama paduan asam p-coumaric nan boleh meningkatkan ganjaran asam p-coumaric. Zat ini secara langsung meningkatkan kadar antioksidan menjadi 22%. Antioksidan di n domestik kacang yang disangrai setara dengan antioksidan di intern strawberry dan blueberry, bahkan melebihi apel, wortel, dan bit. Lemak Enggak Jenuh Istimewa Polong tanpa rasa asin baik untuk pembuluh darah arteri. Satu seperempat cangkir kacang kapling, mengandung lezat enggak jenuh tunggal seperti satu sendok bersantap minyak zaitun. Lemak tak jenuh tunggalnya lampau baik lakukan jasmani karena bisa menurunkan ketentuan kolesterol dalam darah. Kandungan Niacin Kandungan Niacin pada kacang terbilang tinggi sehingga bisa membantu pemulihan kerusakan sel dan melindungi bodi semenjak penyakit Alzheimer dan masalah nan berkaitan dengan usia. Gizi E Kacang merupakan sumber nutrisi E yang sudah dikenal sejak dulu. Gizi E merupakan salah satu antioksidan nan potensial lakukan mencegah timbulnya puru ajal dan ki kesulitan lega kardiovaskular. Zat Besi Selain enak polong kembali mengandung zat besi yang sangat baik untuk produksi sel pembawaan berma dalam tubuh. Kalsium Kalsium dalam polong bisa kontributif memeilihara pertumbuhan periode tulang menjadi lebih kuat. Jika lain demen dengan susu, Anda bisa menggantinya dengan makan segenggam kedelai. Bioflavonoid Di dalam kacang terkandung resveratrol bioflavonoid yang cukup tinggi. Bioflavonoid ini membantu meningkatkan diseminasi darah di pemrakarsa sebanyak 30%, sehingga mengurangi resiko terjangkit stroke. Dengan mengkonsumsi kacang setiap hari bisa mengurangi kolesterol jahat hingga 14%. Serat Kacang lagi mengandung serat nan membantu jasmani terhindar berusul resiko kanker usus besar. Sekali lagi kontributif mempercepat pertumbuhan hormon lelaki dan wanita. Kacang Tanah Bisa Bintang sartan Sarana Pemicu Kanker Hati Puru ajal hati yakni salah satu jenis kanker dengan tingkat kematian hierarki. Ternyata selain disebabkan makanya penyakit radang hati, kanker hati sekali lagi dapat disebabkan adat makan kacang cina yang mutakadim berjamur. Kacang tanah merupakan jenis kacang-kacangan yang banyak dicampurkan lega beraneka macam diversifikasi nafkah. Tapi mahajana sebaiknya lebih teliti kerumahtanggaan memilih dan mengonsumsi kacang petak terutama seandainya terletak jamur. “Seharusnya jangan mengonsumsi kacang tanah yang sudah busuk, berjamur atau memiliki rasa yang aneh saat dimakan,” sebut Prof dr H Ali Sulaiman, PhD, SpPD, KGEH, FACG kerumahtanggaan acara Tingkatan Tujuan Hidup Pasien Kanker Lever dengan Terapi Target’ di Hotel Intercontinental, Jakarta, Selasa 1/2/2011. Kacang tanah yang sudah kemungkus, berjamur ataupun memiliki rasa yang aneh lebih baik dibuang jangan lebih-lebih dipaksakan bikin dimakan. Prof Ali menuturkan penyimpanan bin tanah yang tekor baik seperti ditumpuk-tumpuk dan pada kondisi yang lembab bisa menembakkan timbulnya jamur nan diketahui mengandung alfatoksin toksin kedelai tanah. Jika seseorang mengonsumsi jamur pada kacang tanah secara terus menerus atau dalam jangka panjang, maka bisa menjadi faktor risiko atau memicu terjadinya kanker hati. “Masyarakat hendaknya melembarkan dan memantek sendiri kacang tanah yang akan dikonsumsinya, pisahkan kacang cina nan sudah lalu busuk dan lebih baik dibuang saja,” ungkap dukun yang merupakan Guru Segara FKUI ini. Kanker lever terjadi jika sel di hati mengalami pertumbuhan dan pembelahan diri yang tidak memangkal sehingga dia membentuk kumpulan sel yang disebut dengan tumor. Sekiranya tumor ini berkarakter ganas sebagai halnya menyebar ke daerah lain maupun menggagalkan jaringan nan afiat maka disebut dengan kanker. Waktu yang dibutuhkan bakal menjadi puru ajal hati cukup strata yaitu seputar 15-25 masa. “Kanker lever ialah tumor ganas minimal sering keenam di dunia, tapi menjadi penyebab kematian ketiga. Dan negara di Asia merupakan penyumbang kanker hati terbesar di dunia,” imbuhnya. Prof Ali menelanjangi gejala yang muncul dari kanker lever ini yaitu rasa mual, muntah, penurunan sulit badan yang banyak dalam periode singkat, rasa gempa bumi di arah kanan tepat di bawah rongga rusuk serta gatal-gatal. “Cara paling mudah untuk mendiagnosisnya merupakan dengan melakukan ultrasound maupun USG, jika ditemukan tonjolan bisa mengerjakan pemeriksaan AFP Alfa-fetoprotein yaitu penanda tumor pada darah,” ujar dokter kelahiran Serang 71 tahun habis. Proses Pengolahan Kacang Lahan Kacang tanah merupakan sumber minyak nabati nomor enam dunia. Selain kaya sedap, kandungan protein dan gizi lainnya patut tingkatan. Cuma rezeki dan komposisi lemaknya menjadi penghambat upaya eksploitasi kacang tanah dijadikan target berbagai rupa macam barang pangan olahan. Asam lemak terkandung didominasi asam lemak tak jenuh nan mudah teroksidasi menimbulkan bau tengik sehingga hari simpannya pendek . suka-suka pula asam lemak jenuh yang berperangai meningkatkan qada dan qadar kolesterol darah. Untuk menghilangkan kendala tersebut dilakukan dengan cara ki pemotongan kadar petro biji kacang tanah. Sehingga kelemahan-kelemahan akibat kadar dan tata letak cemberut lemak biji polong bisa dikurangi atau dihilangkan sementara kualitas nutrisinya setia pangkat. Kacang tanah defatting boleh diolah selanjutnya menjadi tepung kacang petak defatting boleh diolah lebih lanjut menjadi tepung kacang cina defatting alias lainnya untuk dijadikan bahan legal tepung protein strata,es krim, susu nabati, susu asam peagurt, aneka kue, kudapan dll dengan masa simpan yang lebih lama. Cak semau perbedaan antara proses pengolahan minyak goreng berpangkal kacang tanah dan proses defatting. Sreg pengolahan untuk minyak goereng. Kacang tanah diperas dengan cara ekstraksi memperalat petro pelarut. Hasil sampingnya ialah bungkil kacang tanah yang masih mengandung banyak protein. Bungkil tersebut enggak boleh dijadikan incaran sah makanan olahan karena tidak dirancang untuk menjadi dagangan makanan yang higienis. Proses defatting kacang tanah menghasilkan biji kacang cina lemak rendah protein sampingannya berupa minyak kacang yang dapat digunakan bak patra rendang. Teknologi defatting kacang cina dirancang unduk magsud menghasilkan produk yang bergizi pangkat dan meningkatkan nilai fungsional nilai bin persil sebagai produk ilmu pisah dan fungsionalnya menjadi lebih baik. Dibandingkan bahan baku asalnya, kas dapur protein bisa lebih tinggi yakni berusul 28,8% menjadi 48,1% makanan lemak menurun terbit 56% menjadi 23,3%, karbohidrat berpokok 29,0% menjadi 34,6%, duli dari 2,1% menjadi 2,7 dan angka kalori dari 454,0 kkal menjadi 447,8 kkal. Selain berkurang, komposisi jenis-varietas asam legit dalam kacang lahan defatting lagi berubah sehingga memberi kebaikan bagi karakteristik bulan-bulanan dan manfaat kacang cina didominasi 80% oleh asam eco tak jenuh dan sisanya asam eco senderut lezat jenuh miristat yang perannya kuat privat meningkatkan kadar kolestrol persil defatting tidak kembali mengandung asam lemak miristat. Kandungan asam mak-nyus tetap didominasi asam lemak tak jenuh terutama asam oleat yang mengandung senyawa omega -90 dan asam linoleat yang mengandung fusi omega -3 dan omega -6 yang sangat berguna lakukan kesehatan tercatat penghamburan kadar kolesterol. Lega kacang tanah defatting,kandungan tokoferol alias fosfolipida masih lebih banyak dibanding yang terektraksi bersama senyawa ini merupakan antioksidan yang bersifat menahan kerusakan minyak oleh oksidasi yang menyebabkan bau dengan menghambat kerja enzim lipoksigenae yang mengakatalisasi oksida bersut lemak tak oksidasi juga didukung oleh terobosan teknologi defatting sehingga produksi kacang kapling defatting bertambah terlindung dari fasad oleh oksidasi. Teknologi defatting sendiri cukup sederhana bisa dirancang ditingkat industri kecil menggunakan peralatan yang murah dan mudah mencegah kelemahan-kelemahan sifat kimiawi dan fungsional , defatting, dianjurkan memperalat proses perebusan prinsip kering dengan pengepresan kaidah ini kerusakan vitamin bisa dicegah dan kebersihan produksi bisa produk defatting dapat diformulasi tepung bin persil yang baik digunakan cak bagi pembuatan ragam nafkah olahan bergizi,segak dan hari simpan yang cukup lama. Namun mutiara hasil proses defatting pun tidak terlepas semenjak penyipana incaran kususnya penagangan pasca panen dan pilihan polong bin tanah hendaknya dilakukan pada takdir air 20% alias sesudah penjemuran brankasan selama 2-3 lanjut dilakukan hinga kadar air biji 8% agar lebih aman dari infeksi jamur,sortasi dilakukan untuk memilih poin yang itu pilihan tipe nan dianjurkan yaitu kacang tanah macam,gajah,dan pelanduk karena bijinya tidak mudah pecah. Produk Pangan Hasil Olahan Kacang cina Perumpamaan bahan pangan, bin lahan punya keluwesan untuk diolah menjadi majemuk tulangtulangan. Kacang kacang cina tak sekadar sekedar digodhog,tapi polong kacang tanah bisa terjamah menjadi produk nan lebih tahan lama, seperti mana kacang goring menggongseng maupun kacang asin oven. Darurat bijinya bisa diolah menjadi aneka camilan kacang yang lebih trendy. Secara sederhana, olahan kacang tanah bisa dipilah menjadi 3 golongan sebagai berikut 1. Olahan Polong Polong Perebusan kacang polong kacang tanah merupakan proses pengolahan yang minimum sederhana, dibandingkan dengan rajah pengolahann lainya. Olahan yang paling kecil keteter yakni bin membubuk,nan lebih popular disebut kedelai godhog. Disusul dengan kapri sangrai atau yang lebih dikenal sebagai kacang goring. Provisional yng sedikit lebih susah pembuatannya adaah kacang polong oven kacangasin. Ketiga keberagaman olahan tersebut merupakan dagangan olahan kacang tanah polong. 2. Olahan Biji Kacang Petak tanpa Adonan Penggodokan bin tanah ini memperalat bahan halal biji polong tanahwose. Bakal mendapatkan poin kacang tanah, polong kacang tanah polong harus dikuliti terlebih dahulu. Pendirian yang minimal tersisa untuk menyalut kacang cina adalah dengan tangan langsung. Pengupasan polong kacang tanah umumnya dilakukan setelah dikerngkan terlebih suntuk. Kaidah enggak nan makin cepat adalah dengan menggunakan pertolongan perabot pengupas biji kacang cina, cara kedua ini dapat menghasilkan biji kacang kapling kupas dengan lebih cepat, kecepatannya sekitar sepuluh kali lipatnya. Pembuatan camilan kacang biji sonder kocokan adv minim lebih rumit dibandingkan dengan pengoahan kacang polong. Komoditas olahan kacang kredit tanpa adonan diantaranya adalah kedelai nilai goring, bin menggongseng, dan kacang umbi lapis. Kacang goreng dan kacang sangrai dibuat dengan menunggangi alamat baku biji kacang cina yang masih bersisik ari. Sementara kacang bawang dapat dibuat dengan menunggangi bahan lazim bijikacang kapling kulitan wose,ialah biji kacang kapling yang telah dibuang kulit arinya. Dari ketiga macam produk olahan biji kacang tanah ini paling naik daun ialah polong bawang. Selain rasanya gurih , orang tidak direpotkan dengan alat peraba ari. 3. Olahan Biji Kacang tanah dengan Turap Biji kacang tanah wose bisa diolah dengan lepa menjadi beragam lembaga olahan. Balasannya berupa kacang yag telah terbungkus adonan. Dengan demikian , seolah biji kacangnya sebagai isi. Rasa kalis dari kacang dengan olahan ini lebih tersamar, karena telah berganduh dengan adonan momen dimakan. Hasil olahan kacang adonan cukup beraneka macam, ada yang manis dan ada yang payau. Di antara olahan kedelai beradonan yang cukup popular adalah kacang atom, polong telur, dan kacang salju. Karuan sahaja ketiganya per memiliki penampilan dn rasa yang khas. Nutrisi Kacang Lahan Polong merupakan perigi energi dan mengandung zat makanan bermanfaat, yaitu mineral, antioksidan, dan vitamin yang penting bagi kesehatan. Kacang kaya akan asam lemak tunggal tak jenuh yang kondusif menurunkan LDL atau “kolesterol brutal” dan menaikkan HDL alias “kolesterol baik”. Oleh karena itu, kacang baik untuk mencegah penyakit pembuluh darah dan stroke dengan cara menjaga lemak darah. Bin adalah sumber protein baik karena memiliki kualitas asam amino yang terdahulu untuk pertumbuhan dan kesehatan. Kedelai kaya akan polifenol antioksidan, asam kumarat yang mengurangi risiko tumor ganas tembolok dengan cara mengurangi pembentukan nitrosamin karsinogen. Bin mengandung resveratrol, jenis antioksidan lain yang mencagar tubuh bersumber kanker, ki kesulitan jantung, penyakit degeneratif pada saraf, alzheimer, dan infeksi virus atau jamur. Pendalaman menunjukkan bahwa resveratrol mengurangi risiko stroke dengan mengubah mekanisme elemen halkum darah dan menaikkan produksi hormon vasodilator, yaitu nitrit oksida. Polong merupakan mata air vitamin E alfa tokoferol, yaitu sekitar 8g per 100g. Vitamin E yakni antioksidan yang sagu betawi dalam lemak untuk membantu menjaga integritas membran sel dan indra peraba dengan melindunginya dari radikal bebas. Selain itu, kacang meluangkan vitamin B komplek, begitu juga riboflavin, niasin, tiamin, asam pantotenat, vitamin B6, dan folat. Darurat itu, lambung mineralnya membentangi tembaga, mangan, potasium, kalsium, besi, magnesium, seng, dan selenium. Segenggam kacang setiap hari menyisihkan asupan antioksidan, vitamin, mineral, dan protein yang dibutuhkan fisik. Mengidas dan Menyimpan Bin Bin tersedia dalam berbagai versi dan bentuk, misalnya dengan alat peraba, sonder kulit, kacang payau, kedelai manis, kacang telur, dan sebagainya. Untuk hasil maksimal, pilih kacang dengan kulitnya ketimbang jenis kacang yang sudah lalu diproses. Polong kulit nan baik memiliki bentuk fisik yang bebas cendawan dan titik, bukan berbau, tidak pecah-pecah dan terasa berat di tangan. Kacang tanpa indra peraba boleh disimpan sreg tempat kering selama beberapa rembulan. Temporer kacang dengan alat peraba, mudahmudahan, disimpan dalam wadah kedap udara dan disimpan internal lemari pendingin agar tidak berbau. Alergi Kacang? Alergi kacang dapat terjadi pada seseorang karena reaksi sistem imun yang menganggap tembolok dalam bin ialah musuh. Gejala alergi polong, antara lain muntah, ngilu abdomen, pembengkakan bibir, dan bengek. Penjamin alergi kacang hendaknya comar mencermati tera makanan karena bin banyak digunakan sebagai objek tambahan kandungan. Kacang merupakan salah satu tumbuhan yang rentan terhadap infeksi jamur, khususnya aflatoksin dari Aspergillus flavus. Aflatoksin bersifat karsinogen. Merebus atau memanggang kacang membantu mengurangi rahim toksin di dalamnya. Salah satu kelompok senyawa organik yang terdapat dalam tumbuhan, hewan atau manusia dan yang sangat berguna bagi kehidupan manusia adalah lipid. Untuk memberikan definisi yang jelas tentang lipid sangat sukar, sebab senyawa yang termasuk lipid tidak mempunyai rumus struktur yang serupa atau mirip. Sifat kimia dan fungsi biologinya juga berbeda-beda. Walaupun demikian, para ahli biokimia bersepakat bahwa lemak dan senyawa organik yang mempunyai sifat fisika seperti lemak, dimasukkan dalam satu kelompok yang disebut lipid. Adapun sifat kimia yang dimaksud ialah tidak larut dalam air, tetapi larut dalam satu atau lebih dari satu pelarut organik misalnya, eter, aseton, kloroform, benzena yang sering juga disebut " pelarut lemak lalu ada hubungan dengan asam-asam lemak atau esternya, dam mempunyai kemungkinan digunakan oleh makhluk hidup. Berdasarkan pada sifat fisika tadi, lipid dapat diperoleh dari hewan atau tumbuhan dengan cara ekstraksi menggunakan alkohol panas, eter atau pelarut lemak yang lain. Ektraksi adalah kegiatan penarikan kandungan kimia yang dapat larut sehingga terpisah dari bahan yang tidak larut dengan pelarut cair. Suatu senyawa dapat larut dalam pelarut tertentu apabila mempunyai polaritas yang sama. Senyawa non polar akan larut dalam pelarut non polar, dan lemak merupakan senyawa non polar sehingga senyawa ini mudah larut dalam pelarut non polar, seperti kloroform, karbon disulfida, karbon tetraklorida, dan sebagainya. Kelarutan dari lemak perlu diketahui untuk menentukan dasar pemilihan pelarut dalam pengambilan lemak dengan ekstraksi lemak dari bahan yang diduga mengandung lemak. Dengan diadakannya praktikum ini diharapkan mahasiswa memahami dan mampu melakukan proses ekstraksi lemak. Mahasiswa juga diharapkan dapat mengetahui alat ekstraksi yang digunakan beserta fungsi komponen-komponennya. 2. Tujuan

hasil samping dari pengolahan minyak kacang tanah adalah